Dr. Finaly, putra seorang dokter yang tewas selama Holocaust: Saya merasa kenyang
Robert Finaly lahir pada tahun 1941 di Grenoble, Prancis. Pada Maret 1944 orang tuanya dideportasi ke Auschwitz. Robert dan adik laki-lakinya Gad (Gerald) ditempatkan di rumah anak-anak Katolik di kota itu. Manajer lembaga itu merawat mereka tetapi menolak mengembalikan mereka ke keluarga mereka setelah perang, malah membaptis mereka sebagai orang Kristen. Setelah pertarungan hukum selama lima tahun oleh bibi anak laki-laki – di mana mereka disembunyikan di berbagai institusi Katolik di Italia dan Spanyol – anak laki-laki tersebut dikembalikan ke keluarga mereka dan beremigrasi ke Israel untuk tinggal bersama bibi mereka. Sekarang, Robert memiliki dua putra dan seorang cucu.
Saya tumbuh dari usia tiga tahun di panti asuhan Katolik, bersama dengan saudara laki-laki saya. Saya adalah seorang Katolik yang cukup disiplin – saya pergi ke gereja, saya menghadiri upacara dan saya pikir tidak ada yang lain. Ingatan utama saya dari masa kanak-kanak adalah melarikan diri dari orang-orang Yahudi, karena saya terus-menerus diberitahu bahwa orang-orang Yahudi membunuh Yesus. Saya tahu orang tua saya dibunuh karena mereka Yahudi, tetapi karena sejak usia tiga tahun saya dididik sebagai Katolik, itulah yang kami pikirkan. Saya tidak tahu apa itu Yudaisme. Pada Juli 1953 saya bertemu bibi saya untuk pertama kalinya, saudara perempuan almarhum ayah saya, yang datang dari Israel ke Paris untuk membawa kami pulang.
cnxps.cmd.push (function () {cnxps ({playerId: ’36af7c51-0caf-4741-9824-2c941fc6c17b’}). render (‘4c4d856e0e6f4e3d808bbc1715e132f6’);});
if (window.location.pathname.indexOf (“656089”)! = -1) {console.log (“hedva connatix”); document.getElementsByClassName (“divConnatix”)[0].style.display = “tidak ada”;}
International March of the Living akan mengadakan Pawai Virtual pada Hari Peringatan Holocaust. Virtual March akan tayang pada Kamis 8 April, pukul 8 pagi EST / 2pm Eropa / 3pm Israel / dan akan segera diikuti oleh upacara peringatan online dengan obor peringatan pertama yang dinyalakan oleh Presiden Rivlin.
Dipersembahkan Oleh : Togel Singapore